Presiden Irak Bantah Rumor Normalisasi Hubungan dengan Israel
-
Presiden Irak, Barham Salih
Dalam sebuah pernyataan, kepresidenan Irak membantah klaim media Emirat bahwa Baghdad siap menormalisasi hubungan dengan rezim Zionis.
Juru Bicara Kantor Kepresidenan Irak menanggapi berita dari Jaringan Berita Sky Arab (milik UEA) hari Selasa (9/3/2021) dengan mengatakan, "Media dan laman daring [Sky Arab] telah menerbitkan pernyataan palsu yang dikaitkan dengan presiden [Irak] yang mengatakan bahwa Irak yang berkoordinasi dengan Palestina, siap untuk menandatangani perjanjian damai dengan Israel."
"Kami menekankan bahwa apa yang dipublikasikan di media ini sepenuhnya salah dan tuduhan ini dibuat-buat," juru bicara Presiden Irak dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan kemarin.
Sebelumnya, Sky News menerbitkan klaimnya ini di laman Twitter-nya pada Selasa malam, tapi segera menghapusnya setelah beberapa saat.
Beberapa media yang berafiliasi dengan rezim Arab di kawasan dan Israel mengklaim Irak siap untuk melakukan normalisasi hubungan rezim Zionis menyusul langkah yang diambil UEA, Bahrain, Sudan dan Maroko.(PH)